Monday, February 28, 2011

Apa Itu Analisis teknis/teknikal?


Apa Itu Analisis teknis/teknikal?

Grafik Pergerakan Harga Beserta Indikator di bagian Bawah Salah Satunya MACD

Analisa teknis atau lebih dikenal dengan istilah analisa teknikal adalah merupakan suatu teknik analisa yang dikenal dalam dunia keuangan yang digunakan untuk memprediksi trend suatu harga saham dengan cara mempelajari data pasar yang lampau, terutama pergerakan harga dan volume
Analisa teknikal dapat menggunakan berbagai model dan dasar misalnya, untuk pergerakan harga digunakan metode seperti misalnya Indeks Kekuatan Relatif, Indeks pergerakan rata-rata, regresi, korelasi antar pasar dan intra pasar, siklus ataupun dengan cara klasik yaitu menganalisa pola grafik.
Dalam pasar valuta asing, analisa teknis ini lebih banyak digunakan para praktisi dibandingkan penggunaan analisa fundamental .
Indikator analisa teknikal antara lain: .....
Beberapa perangkat analisa teknikal yang dikenal secara luas penggunaannya antara lain :
    * Average true range - rentang harga perdagangan harian
    * Coppock - Edwin Coppock mengembangkan Indikator Coppock untuk satu kegunaan yaitu guna mengenali awal dari trend kenaikan pada pasar (bull market)
    * Dead cat bounce - Ini menggambarkan pemulihan harga sementara dari pasar atau suatu saham ditengah penurunan yang berkepanjangan atau bear market. Artinya, rebound yang dialami oleh pasar atau suatu saham setelah mengalami kejatuhan harga, sebenarnya hanya sementara karena pasar atau saham tersebut masih akan terus jatuh.
    * Prisip Gelombang Elliott dan rasio emas (golden ratio) untuk menghitung pergerakan harga
    * Patron Hikkake - patron untuk mengidentifikasi pembalikan dan kelanjutan gerak
    * Momentum - nilai perubahan harga
    * Grafik poin dan figur - grafik yang didasarkan pada harga dengan mengesampingkan waktu
    * Peringkat BPV - patron untuk mengidentifikasi pembalikan dengan menggunakan indikator volume dan harga sebagai indikatornya.

Indikator yang digunakan dengan cara menumpukkannya/menggabungkannya dengan grafik harga :

    * Resisten - area dimana terjadi peningkatan penjualan
    * Support - rea dimana terjadi peningkatan pembelian
    * Breakout - sewaktu harga melewatinya dan bertahan diatas area support or resisten
    * Garis trend - lekukan garis dari support atau resisten
    * Kanal - sepasang garis trend paralel
    * Pergerakan rata-rata - dari suatu harga
    * Pita Bollinger - rentang volatilitas harga
    * Pivot point - suatu perhitungan dengan menggunakan nilai rata-rata harga terendah, tertinggi dan harga penutupan

Indikator harga yang biasanya ditempatkan dibawah grafik harga

    * Indeks akumulasi/distribusi— berdasarkan harga penutupan dari suatu rentang waktu tertentu
    * Commodity Channel Index - adalah indikator yang digunakan untuk mengukur berbagai harga dari rata-rata statistiknya. Nilai yang tinggi menunjukkan harga yang secara tidak normal lebih tinggi dari harga rata-rata
    * MACD - konverjensi / diverjensi pergerakan rata-rata
    * Parabolic SAR -
    * Indeks Kekuatan Relatif - osilator yang menunjukkan kekuatan harga
    * Osilator Rahul Mohindar - indikator untuk mengidentifikasi tren
    * Osilator stokastik
    * Trix - Osilator yang menunjukkan lekukan dari 3 pergerakan rata-rata yang dikembangkan oleh Jack Hutson pada era 1980an

Indikator berbasis volume:

    * Arus Uang - jumlah saham yang diperdagangkan saat harga bergerak naik
    * On-balance Volume - momentum untuk membeli atau menjual saham
    * Grafik PAC - metode dua dimensi untuk membuat grafik volume berdasarkan peringkat

Related keywords: forex, trading, analisa, tekhnis,teknis,apa yang dimaksud analisa teknis dalam forex?, valas, mata uang asing, analisis teknis dalam forex, itu, sukses, forex,dll

2 comments:

Silahkan berkomentar! Komentar, kritik, ataupun saran sangat berguna bagi kami dan kami sangat berterima-kasih atas kunjungan anda, semoga hidup anda selalu bahagia di dunia dan di Afterlife... hehe